BOGOR, PRIPOS.ID – Perkembangan teknologi informasi yang mendorong perkembangan media sosial mengubah perilaku sebagai pengguna utama media sosial. Institut Tazkia sebagai kampus dakwah berupaya membangun kesadaran pentingnya menggunakan sosial media sebagai media berbagi yang memberikan kebermanfaat bagi umat.
Program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Institut Tazkia berkolaborasi dengan Mahakarya Pejuang Subuh (MPS), sebuah usaha dakwah berplatform film, sepakat mendirikan sebuah Film Akademi di Bogor dengan kampus Tazkia sebagai pusat pendidikannya. Tujuan utama Film Akademi adalah untuk dapat melakukan aktifitas dakwah menggunakan media film atau video sebagai sarana berdakwah sehingga dapat memberikan wacana baru model dakwah yang kekinian, kreatif, dan menarik semua generasi.
Melalui Film Akademi ini, para mahasiswa program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) akan mempunyai kemampuan soft-skill dan hard skill yang seimbang dan siap berkarya secara mandiri serta mempunyai daya saing di industri media. Soft-Skill diberikan secara teori di kampus Tazkia dan hard skill diberikan saat praktik di lapangan melalui Mahakarya Pejuang Subuh di bawah bimbingan Kang Reza Surianegara yang sudah berpengalaman sebagai praktisi perfilman Nasional dan Internasional.