JAKARTA, PRIPOS.ID (14/12/2020) – Dalam satu dekade terakhir telah terjadi peningkatan perhatian terhadap circular economy dengan penekanan pada aspek ekonomi, lingkungan, dan sosial dalam sektor industri secara holistik. Biorefineri berperan strategis mewujudkan bioekonomi sirkuler. Cakupannya pada produksi sumber daya hayati terbarukan dan konversinya menjadi makanan, pakan, produk berbasis hayati, dan bioenergi melalui teknologi inovatif dan efisien. Artinya, peran penting biorefineri memaksimalkan fungsi biomassa hingga limbahnya dalam menghasilkan berbagai macam bioproduk bernilai ekonomi. Upaya pengembangan konsep dan aplikasi biorefineri tersebut perlu diupayakan baik dengan strategi sistematis maupun kerjasama berbagai pihak/stakeholder yang terlibat. Oleh karena itu, Pusat Unggulan IPTEK (PUI) Biorefineri Terpadu – Pusat Penelitian Bioteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sebagai salah satu rujukan pengembangan riset Biorefineri di Indonesia akan membahasnya dalam “Biorefinery in Indonesia:
Teknologi Biorefinari, Dongkrak Nilai Biomassa Hingga Limbahnya
Categories: Iptekni