Jakarta, Pripos.id – Komisi VI DPR-RI menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dirut PT Mineral Industri Indonesia (Persero) beserta Subholdingnya (PT Freeport Indonesia, PT Antam, PT Bukit Asam, PT Timah, PT Vale Indonesia, PT Inalum). RDP di gelar pada Kamis, 11 Maret 2025 bertempat di Ruang Rapat Komisi VI DPR-RI, Gedung Nusantara 1 Senayan, Jakarta Selatan.
RDP ini mengangkat Pembahasan terkait Evaluasi kinerja korporasi Tahun 2024, Penyampaian rencana kerja dan roadmap korporasi Tahun 2025.
Saat RDP dengan Pertamina ini Anggota Komisi VI DPR-RI, Rizal Bawazier, dari Fraksi PKS yang berasal dari Dapil Jateng X (Kab. Batang, Kab.Pemalang, Kab/Kota Pekalongan) menyoroti adanya mafia-mafia pertambangan.
“Jangan sampai ada mafia pertambangan lagi, kalau ada mafia-mafia pertambangan lagi di hukum mati saja jangan di hukum 20 tahun dan sita aset-asetnya,”geram Rizal Bawazier.