Industri Kemasan Diproyeksi Tumbuh Ikuti Perkembangan Teknologi

Dengan kemajuan teknologi, lanjut Gati, orang-orang terus berinovasi mengembangkan teknologi kemasan dan mencari solusi untuk masalah-masalah pangan yang sangat rentan risiko, seperti untuk pangan basah.

“Untuk menjaga keamanan dan kekuatan makanan, harus menggunakan teknologi, misalnya dengan menjadikan makanan tersebut beku, atau menggunakan Active & Intelligent Packaging untuk mengetahui umur dan kondisi dari makanan tersebut. Selain ini teknologi retort packaging sangat diperlukan untuk makanan yang dapat disimpan lama, misalnya rendang atau gudeg dari Jogja,” imbuhnya.

Berbagai strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan daya saing sektor industri kecil menengah (IKM) terutama terkait kemasan, antara lain memilih kemasan yang sesuai dengan segmentasi pasar yang menarik berbasis desain kreatif dan inovatif, memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh otoritas yang diakui secara luas, seperti GMP, HACCP, ISO, SNI, dan Halal.

Categories: Uncategorized

Leave A Reply

Your email address will not be published.