Kepala BKKBN Ajak Belajar dari Peru Hingga Etiopia Untuk Turunkan Stunting

KOTA  BANDUNG, PRIPOS.ID (7/07/2021) – Salah satu kendala dalam percepatan penurunan stunting di Indonesia adalah keterbatasan rujukan atau kajian perbandingan dengan negara lain.

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo menyebutkan, perbandingan dengan negara-negara yang sudah terlebih dahulu sukses menurunkan prevalensi stunting sangat dibutuhkan untuk mengindentifikasi kesamaan metode yang digunakan.

“Secara internasional, sebenarnya WHO memiliki framework dalam penanganan stunting, yang mana menempatkan community dan social factor menjadi semacam basic yang menjadikan faktor-faktor berikutnya itu sangat terpengaruh. Jadi community dan social factor ini sangat mempengaruhi situasi dalam keluarga. Di samping itu, kita perlu melihat studi-studi internasional yang sudah dilakukan,” ungkap hasto dalam webinar “100 Profesor Bicara stunting” pada Senin, (5/7/2021).

Categories: Berita Daerah

Leave A Reply

Your email address will not be published.