Respon Kasus Bencana Longsor di Sumedang, Balai Lansia “Budhi Dharma” Bekasi Laksanakan Asesmen dan Layanan Dukungan Psikososial

“Adanya bencana longsor ini menyebabkan rumah yang terkena longsor ada 14 rumah, jumlah meninggal dunia 16 orang dan yang hilang sampai saat ini ada 24 orang, sehingga kita harus saling bekerja sama dalam pencarian korban longsor,” ungkap Komar.

Bersama pendamping lokal Dinas Sosial Kabupaten Sumedang, Asep tim Respon Kasus “Budhi Dharma” mengunjungi Posko 1 di SMAN 1 Cimanggung untuk mengidentifikasi data lanjut usia yang terdampak longsor. Tercatat ada 19 lansia yang tersebar di 6 posko pengungsian berdasarkan data Jabar _Quick Response_ .

Kakek Manuh, salah satu korban bencana longsor yang ditemui menceritakan kejadian longsor sambil menangis.

“Sakit jantungnya kalau inget-inget kejadian kemarin, saya langsung kabur bawa diri aja. Sore itu kejadian begitu cepat dan tiba tiba tanah longsor”, ujar Manuh.

“Kakek yang sabar ya, semua musibah yang terjadi ini takdir”, ucap Windi menenangkan Kakek Manuh yang terlihat trauma. “Kami turut merasakan kesedihan yang kakek rasakan, namun Kakek harus kuat, tabah dan kembali beraktivitas setelah bencana ini. Tetap semangat dan bersabar,” tambah Windi.

Categories: Berita Daerah

Leave A Reply

Your email address will not be published.