KOTA BANDUNG, PRIPOS.ID – Universitas Islam Bandung (Unisba) baru saja melakukan kunjungan resmi ke Universiti Malaya (UM), Malaysia, pada Rabu (26/2), guna memperdalam hubungan kerjasama yang telah terjalin antara kedua belah pihak. Kunjungan ini juga menjadi kesempatan bagi Unisba untuk memperoleh pembaruan informasi serta melakukan benchmarking terkait program internasionalisasi dan peringkat universitas di tingkat global. Saat ini, UM berada di posisi ke-60 dalam QS World University Rankings (WUR), sementara Universitas Malaysia menduduki peringkat pertama di kawasan tersebut.
Selama pertemuan, kedua universitas membahas berbagai potensi kerja sama yang dapat memberikan dampak positif jangka panjang. Beberapa bentuk kolaborasi yang dibicarakan meliputi publikasi dan penelitian bersama, kunjungan dosen tamu, serta pertukaran dosen dan mahasiswa. Selain itu, kedua institusi juga berencana melaksanakan Program Mobilitas Mahasiswa yang dijadwalkan antara Juli hingga September 2025. Unisba dan UM sebelumnya telah menjalin kerja sama dalam hal penerimaan mahasiswa untuk jenjang Magister dan Doktor di UM.
Kunjungan ini dihadiri oleh sejumlah perwakilan dari UM, termasuk Prof. Dr. Andri Andriyana – Direktur International Relations Centre (IRC); Prof. Ir. Dr. Hazlee Adil Illias – Direktur Corporate Ranking Center (CRC); serta tim UM yang mencakup perwakilan dari Mobilitas Mahasiswa, Research Cluster Office, Penerimaan Mahasiswa Asing, dan Manajer Kemitraan.
Sementara itu, delegasi Unisba yang hadir terdiri atas Dr. Ratna Januarita, S.H., LL.M., M.H. – Wakil Rektor IV Bidang Kerja Sama, Internasionalisasi, dan Humas; Siska Nia Irasanti, drg., M.M. – Kepala Kantor Urusan Internasional (KUI); Akhmad Yusup, S.Sy., M.Sc. – Kepala Seksi Kerja Sama Akademik dan Non-Akademik Internasional; dan Rama Arianto Widagdo, S.T., M.URP. – Kepala Seksi Beasiswa, Magang, dan Mobilitas Internasional.
Upaya untuk memperkuat dan mengembangkan kerja sama antara Unisba dan UM ini mencerminkan komitmen kedua universitas dalam meningkatkan kapasitas akademik serta menjaga kualitas pendidikan untuk menghadapi tantangan global di masa depan.(ask/png)