“Jadi kuncinya adalah kolaborasi dengan berbagai pihak agar kapasitas pelatihan vokasi dapat ditingkatkan,” jelasnya.
Ketiga, akses pelatihan vokasi. Peningkatan akses tidak hanyak dilakukan dari sisi kelembagaan, namun juga dikembangkannya sistem pelatihan vokasi yang mampu diakses siapapun.
“Bagaimana kita bisa memberikan akses yang sama kepada semua orang, yakni dengan meningkatkan berbagai platform untuk up-skilling maupun re-skilling,” katanya.(nor)