Dengan latar belakang riset dan pengalaman internasional, Rose mengajak mahasiswa dan akademisi untuk terlibat aktif dalam perencanaan ruang yang ramah lingkungan, adaptasi perubahan iklim, serta mitigasi risiko bencana. Menurutnya, kolaborasi antara kampus, pemerintah, dan masyarakat sangat penting untuk memastikan keberlanjutan pembangunan
Seminar ini diharapkan menjadi pemantik ide dan kerja sama baru dalam mendorong kampus menuju lingkungan hijau dan rendah karbon. “Solusi perubahan iklim tidak lahir dari satu suara, melainkan dari keberanian kolektif. Mari kita melangkah bersama menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” tutup Dzikron.(askur/png)