Sebagai pengingat, Warek I menyoroti pentingnya menjaga integritas akademik dengan memastikan bahwa setiap publikasi bebas dari plagiarisme. Semua makalah yang dipresentasikan dalam SPeSIA akan melalui proses pemeriksaan menggunakan Turnitin untuk menjamin keasliannya. Selain itu, ia juga mengajak mahasiswa untuk memanfaatkan media digital secara positif, bukan sekadar sebagai sarana hiburan, tetapi juga sebagai alat untuk berbagi ilmu dan penelitian.
“Dengan berkontribusi melalui penelitian dan publikasi, kalian tidak hanya menjadi bagian dari umat terbaik (kuntum khairu ummah), tetapi juga menjadi individu yang memberikan manfaat bagi sesama (khairunnas anfa’uhum linnas),” tambahnya.
Lebih jauh, Warek I berharap agar karya ilmiah yang dipublikasikan tidak hanya bermanfaat bagi mahasiswa dan dosen, tetapi juga menciptakan efek berantai yang berdampak luas bagi institusi dan masyarakat akademik. “Artikel yang telah dipublikasikan berpotensi menjadi referensi dan disitasi oleh mahasiswa lain di masa depan, memperluas dampaknya di dunia akademik,” ujarnya.

